Daftar Isi:
Jawaban Soal tentang Memahami Cerita Bertualang di Sabana Sumba – Dalam artikel kali ini akan disajikan informasi tentang memahami suatu cerita. Pembahasan soal ini terdapat pada bab VI pada buku Bahasa Indonesia untuk SD kelas IV Kurikulum Merdeka.
Sebelum masuk dalam pembahasan soal, kalian bacalah dengan seksama cerita yang berjudul Bertualang di Sabana Sumba. Setelah itu sebagai panduan agar kalian lebih memahami cerita tersebut jawablah beberapa soal yang menyertainya.
Berikut ini pembahasan soal selengkapnya, mari kita simak bersama !
Jawaban Soal tentang Memahami Cerita Bertualang di Sabana Sumba Halaman 142
Membaca
Bacalah cerita berikut ini dengan intonasi yang tepat. Kemudian, jawablah pertanyaan-pertanyaan setelahnya.
Bertualang di Sabana Sumba
“Selamat datang di surga eksotis wilayah timur Indonesia!” Aku tersenyum melihat gaya ramah Arman, sepupuku. Tangannya terentang, terbuka lebar menyambut kedatanganku di Bandara Umbu Mehang Kunda di Waingapu, Sumba Timur. Arman memang sepupu terbaik yang kupunya.
Baca Juga : Kunci Jawaban Bab 6 Buku Siswa Kelas 2 Pendidikan Agama Islam Kurikulum Merdeka Halaman 168
Inilah satu titik di muka bumi yang ingin aku kunjungi. Sejak Arman bercerita kalau di tempatnya banyak kuda, aku menabung untuk bisa mengunjunginya. Sekarang saatnya tiba.
“Di mana sabananya?” tanyaku tidak sabar.
“Lumayan jauh. Sekitar 45 menit dari sini. Namanya Bukit Warinding. Bukit ini adalah rangkaian dataran tinggi sabana yang luas sekali. Wisatawan suka berfoto di bukit ini karena keindahannya,” jawab Arman. “Kebetulan sekarang bulan Juli, sabananya seperti permadani emas. Kalau kamu ke sini bulan November sampai Mei, sabananya menghijau.”
Aku mengangguk-angguk. Aku mengerti, pasti itu karena pengaruh musim.
“Kalau kudanya?” cecarku lagi.
Arman tertawa. Menurutnya, di sekitar Puru Kambera adasabana lain dengan vegetasi khas Sumba. Sabana itu sering dijadikan destinasi wisata untuk melihat kuda liar Sumba di alam bebas. Gerombolan kuda akan mudah dijumpai di saat musim kemarau. Itu karena sabana sangat kering sehingga kuda-kuda aktif merumput.
“Kita ke sana sekarang, ya!” seruku bersemangat.
“Besok!” jawab Arman tegas.
Aku sedikit kecewa. Namun, bagaimana lagi. Untuk pergi ke sana ternyata butuh persiapan. Di sana tidak ada angkutan umum, kami harus menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa. Selain itu, di sana tidak ada warung. Pengunjung harus membawa bekal sendiri, terutama air minum, karena Sumba memiliki cuaca panas yang cukup tinggi.
Baca Juga : Kunci Jawaban Bab 6 Buku Siswa Kelas 2 Pendidikan Agama Islam Kurikulum Merdeka Halaman 168
Setelah membaca cerita “Bertualang di Sabana Sumba”, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini. Kalian boleh membaca lagi cerita tersebut untuk lebih memahaminya.
1. Bagaimana menurut kalian cerita “Bertualang di Sabana Sumba” secara keseluruhan?
2. Apakah judul cerita sudah menggambarkan isi cerita?
3. Bagaimana pendapat kalian tentang ilustrasi pada cerita ini? Sebutkan alasan kalian.
Jawaban :
1. Menurut saya cerita “Bertualang di Sabana Sumba” secara keseluruhan cukup menarik.
2. Menurut saya judul cerita belum sepenuhnya menggambarkan isi dari cerita karena cerita tersebut lebih banyak menceritakan tentang kondisi sabana daripada petualangan yang dilakukan oleh tokoh Aku. Hal tersebut disebabkan karena tokoh Aku baru akan berkunjung ke sabana keesokan harinya, sehingga belum ada cerita tentang kegiatan yang benar-bemar dilakukan di sabana.
3. Menurut pendapat saya ilustrasi menunjukan bahwa tokoh aku dan Arman mengunjungi sabana dan berinteraksi dengan kuda-kuda liar. Ilustrasi tersebut mungkin merupakan imajinasi tokoh aku setelah mendengar cerita dari Arman.
Baca Juga : Kunci Jawaban Bab 6 Buku Siswa Kelas 2 Pendidikan Agama Islam Kurikulum Merdeka Halaman 166
Kesimpulan
Itulah pembahasan tentang jawaban soal tentang memahami cerita Bertualang di Sabana Sumba yang terdapat pada materi bab VI Bahasa Indonesia kelas 4 SD. Penyajian jawaban ini semoga dapat bermanfaat dalam membantu sobat dalam belajar.
Disclaimer : Pembahasan mengenai jawaban di atas merupakan panduan yang dapat digunakan dalam belajar, bukan jawaban yang mutlak akan tetapi bersifat terbuka dan masih dapat dikembangkan.